Header Ads

Posisi "Set" yang Tepat untuk Memanah

Pada langkah ketiga ini kita akan mempelajari tetang “Set” yaitu cara bagaimana memegang handle/riser dengan menggunakan tangan dan juga posisi jempolnya, sekaligus juga mengetahui bagaimana posisi jari disekitar tali busur.





Posisi Set

a.      Cara Meletakkan Tangan Kiri pada Busur (Grip)
Istilah “grip” pada posisi “set” artinya adalah cara memegang busur. Nah, bagaimana cara memegang busur yang benar, perhatikan gambar dan langkah-langkahnya sebagai berikut :








1)      Aturlah tangan kiri Anda untuk memegang grip (titik pegang) pada busur (riser/handle), sehingga grip terletak antara jempol dan keempat jari.
2)      Seluruh jari jemari dalam keadaan santai, tidak menggenggam grip dengan kuat
3)      Posisi tangan hanya mendorong grip, yaitu menggunakan telapak tangan kiri di bawah jempol (lihat gambar di atas)
4)      Keempat jari lainnya menutup namun tetap dalam kondisi santai.                                                                                                                                                               

b.      Cara Mengaitkan Jari Tangan Kanan pada String (Hook)
Istilah hook adalah mengaitkan 3 jari (telunjuk, jari tengah dan jari manis) pada string. Dalam dunia panahan dengan menggunakan standard bow (recurve bow) dan long bow atau hunting bow ada 2 cara mengaitkan jari pada string, yaitu :

1)      Metode “Split Finger”
                        Metode “split finger” yaitu metode hook dengan cara menggunakan jari telunjuk sebagai index finger, jari tengah dan jari manis. Jari telunjuk diletakkan di atas nocking point, sedangkan kedua jari lainnya di bawahnya. Perhatikan gambar di bawah ini !







                        Keuntungan metode ini adalah :
·      Arah kita menarik busur berada 1 garis lurus dengan anak panah, sehingga tembakan bisa lebih konsisten
·      Meletakkan 1 jari di atas dan 2 jari di bawah lebih alamiah, sesuai nurani kita
·      Metode ini akan mempermudah dan memperbaiki release
·      Semua pemanah profesional yang berlaga di olimpiade pun menggunakan “split finger”.






                        Kelemahan :
·      Jarak antara mata dan anak panah cukup jauh, sehingga tidak bisa melihat seluruh panjang anak panah

2)      Metode “Three Under Finger”
Metode ini adalah dengan menggunakan telunjuk, jari tengah dan jari manis bersama sama diletakkan di bawah nock. Perhatikan gambar di bawah ini !








Keuntungan :
·   Mudah dilakukan oleh pemanah pemula, sebab anak panah dekat dengan mata, sehingga dapat melihat seluruh anak panah dengan baik
·   Tanpa menggunakan sight/visir atau pemanah barebow dapat menggunakan metode ini.
·   Dapat dengan mudah mengganti titik hook untuk setiap jarak yang berbeda. Jika sasarannya dekat, maka titik hook agak jauh dari nock sehingga nock lebih dekat mata. Jika sasaran jauh, maka titik hook dekat dengan nock, sehingga nock lebih jauh dari mata. Perhatikan peragaan tree under finger oleh NU Sensei berikut ini !






Kelemahan :
·   Cara ini hanya baik untuk jarak dekat, sedangkan untuk jarak yang jauh, maka tembakan akan kurang konsisten
·   Terkadang penempatan nock arrow terlalu dekat dengan mata, ini sangat berbahaya karena dikhawatirkan akan mencederai mata jika terjadi suatu kesalahan.
·   Tarikan pada string kurang merata, sebab letak titik hook tidak tepat di tengah-tengah string.

Baca langkah sebelumnya : Cara Nocking , Posisi Stance yang benar



Tidak ada komentar