Peralatan Busur Standar (bag 2)

4.       Perlengkapan keseimbangan

Sumber : www.jessica-emmet.com

a.       Stabiliser

Stabilizer adalah perlengkapan keseimbangan pada busur. Bentuk stabilizer adalah tabung panjang dengan pemberat di bagian ujungnya. Umumnya, stabilizer untuk busur standar terbuat dari carbon agar tidak terlalu berat, namun efektif menjaga keseimbangan busur. Keseimbangan yang dimaksudkan di sini adalah agar busur tidak berubah posisi ketika drawing. Stabilizer sangat bermanfaat dan efektif, terutama ketika jarak target mencapai 20 meter atau lebih.

b.       V bar

V bar merupakan pasangan dari stabilizer. V bar merupakan stabilizer kecil yang ditempatkan di sebelah kanan dan kiri stabilizer utama, sehingga membentuk huruf seperti V. Perlengkapan ini digunakan untuk menjaga keseimbangan kanan dan kiri busur agar tetap lurus. V bar disesuaikan arahnya dengan kecenderungan tubuh si pemanah, sehingga terkadang arah V bar setiap pemanah berbeda.

c.        Extender

Extender adalah bagian yang berupa batang pendek untuk menghubungkan handle dengan V bar.

5.       Penglihat sasaran (bowsight)

Bowsight atau bisa juga disebut dengan visir adalah alat bantu berupa titik merah (sight pin) yang dapat digeser ke atas, bawah, kanan ataupun kiri untuk menyesuaikannya dengan letak X pada target. Letak titik visir pada masing-masing pemanah kemungkinan bisa berbeda, sehingga si pemanah harus benar-benar mencari titik visir yang tepat di jarak target tertentu. Semakin jauh jarak target, maka titik visir harus ditunkan ke bawah. Contohnya, jika pada jarak target 20m, titik visir diatur pada 3 cm, maka di jarak target 30m, titik visir harus diturunkan lagi, misalnya menjadi 5,5 cm.

Sumber : www.jessica-emmet.com

6.       Quiver

Quiver adalah alat bantu untuk meletakkan anak panah. Quiver bisaanya ada 2 macam, yaitu side quiver dan back quiver. Side quiver adalah quiver yang digunakan seperti ikat pinggang dan terletak di paha sebelah kanan pemanah. Back quiver adalah quiver yang diikatkan pada punggung pemanah. Kedua quiver ini bisa dipergunakan, tergantung kenyamanan masing-masing pemanah. Namun, bisaanya para pemanah yang menggunakan recurve bow lebih banyak menggunakan side quiver. Sedangkan back quiver biasanya dipakai oleh pemanah dengan busur longbow atau hunting bow.

  

Back quiver (atas) dan side quiver (bawah)

(Sumber : rashquivers.com)

7.       Clicker

Clicker adalah alat bantu yang digunakan agar pemanah dapat melepaskan anak panahnya pada tarikan tertentu. Mengapa dinamakan clicker? Sebab alat ini akan berbunyi “click” ketika tarikan yang telah diatur oleh pemanah telah tercapai. Nah ketika pemanah mendengar bunyi “click” tersebut, maka ia dapat langsung melepaskan anak panahnya. Clicker dapat membuat anak panah yang dilepaskan memiliki tenaga dorong yang sama, sehingga mempermudah pemanah mendapatkan hasil yang konsisten.

Sumber :k1-archery.com

8.       Bow Stand

Bow stand adalah alat bantu untuk meletakkan busur ketika pemanah hendak mengambil anak panah yang telah dilepaskan. Alat ini hanya sebagai bantuan agar busur tidak diletakkan sembarang tempat, sehingga dapat membuat busur cacat ataupun tergores.

9.       Sling

Sling adalah tali yang diikatkan pada jari atau lengan pemanah yang kemudian diikatkan dengan ikatan longgar pada busur ketika hendak digunakan. Sling ini untuk mencegah agar busur tidak terlepas dari tangan ketika release.

Sumber :lancasterarchery.com

10.        Plunger button

Plunger button adalah alat yang digunakan untuk mengatur anak panah agar posisinya lurus antara arrow rest dan nocking point. Dengan bantuan alat ini maka letak anak panah selalu lurus, sehingga mengurangi resiko melencengnya jalan anak panah. Selain itu plunger button dapat digunakan untuk meredam getaran.

  

Sumber : youtube.com

Lihat juga Peralatan Busur Standar (bag 1)